Kota Malang, Secara sigap Walikota Malang Sutiaji memberikan respon cepat pada kebakaran di Malang Plaza Jalan Agus Salim No 28 Kota Malang.
Orang nomor satu di Kota Malang tersebut bakal membuka posko pengaduan bagi para korban yang terdampak. "Pemerintah Kota Malang akan membuka posko pengaduan untuk mendapatkan informasi tentang siapa saja yang terdampak dalam peristiwa ini, " ujar Sutiaji kepada awak media. Selasa pagi (2/5/2023).
Dikatakannya, saat ini masih dilakukan pendinginan untuk memastikan tidak ada kobaran api. "Jadi secara fisik sudah selesai dilakukan pemadaman, tetapi masih dilakukan pendinginan. Karena disisi selatankan ada pemukiman padat pertokoan dan itu memang harus benar-benar dipastikan agar tidak merembet ke samping belakang, " bebernya.
"Penyebab sementara sih katanya di lantai 3, disitu ada pertokoan sama servis HP (Handphone) yang paling banyak disitu. Diduga sementara masih belum tahu. Tapi awal api muncul di lantai 3, " terang pejabat asal Lamongan ini.
Kemudian, Sunarko salah satu petugas Pemadam Kebakaran Kota Malang mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan kabar adanya peristiwa kebakaran ini sekitar pukul 00.00 WIB. "Jam 12 malam sudah ada telepon. Dan saat kami terjun ke lokasi. Saat itu percikan api berasal dari lantai atas hingga yang belakang sana di tempat konter HP dan dugaan sementara dari peristiwa kebakaran ini saya belum tahu, " jelas Sunarko.
Ia mengemukakan mobil Pemadam Kebakaran yang dikerahkan semua ada 8 armada itu dari Pemkot Malang. "Sedangkan dari Kabupaten Malang 5 armada, dari Bentoel 1 unit dan dari DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Kota Malang 1 unit, " ujar Sunarko.
Ida salah satu warga sekitar mengaku diminta petugas untuk mengungsi. "Pas waktu ada peristiwa kebakaran ini, sama petugas diimbau mengungsi sementara, " kata Ida.
Malang Pagi berusaha untuk meminta keterangan Direktur Utama Malang Plaza, Laurencia Ike Anggriani dan beberapa pemilik konter HP namun mereka masih enggan dimintai keterangan. Terlihat raut kesedihan dan _shock_ seolah tidak percaya bahwa plaza tertua di Kota Malang ini habis dilalap si jago merah.
Nampak hadir meninjau lokasi kejadian Kapolresta Kota Malang Kombespol Budi Hermanto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang Nur Rahman Wijaya, Kepala BPBD Kota Malang Prayitno, Kepala Satpol PP Kota Malang Heru Mulyono, Camat Klojen Heri Sunarko.